Mengapa Kram Perut Sering Terjadi Saat Hamil?
Banyak ibu hamil yang sering mengalami kram perut dan terjadi cukup sering. Hal ini tentunya akan membuat Bunda merasa cemas sehingga ingin langsung memeriksakan kehamilan ke dokter kandungan terbaik di Jakarta untuk memastikan bahwa kandungan dalam kondisi sehat. Namun, bagaimana jika kram yang dirasakan cukup sering? Perlukah selalu ke dokter setiap kali kram perut muncul?
Sebenarnya kram perut yang terjadi saat hamil merupakan hal yang wajar. Sebab, seiring dengan perkembangan janin maka dapat berdampak pada tubuh Bunda, terutama bagian perut yang akhirnya memunculkan kram. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa penyebab kram perut saat hamil:
- Rahim membesar
Semakin bertambah usia kandungan, secara otomatis semakin membesar juga ukuran rahim. Untuk mendukung perkembangan ini, jaringan ikat atau ligamen yang merupakan penghubung antara tulang panggul dengan rahim akan merenggang. Akibatnya rahim akan terasa kencang sehinga perut akan mengalami kram. Biasanya ini akan terjadi ketika kehamilan mulai memasuki trimester kedua.
- Tekanan akibat aliran darah
Pada saat hamil, janin akan membutuhkan suplai darah dalam jumlah yang cukup untuk dapat bertahan dan berkembang. Akibatnya aliran darah ke area ini akan meningkat sehingga terjadilah penekanan pada daerah rahim sehingga berpotensi terjadinya kram perut.
- Meningkatnya gas lambung
Ketika hamil, hormon progesteron akan meningkat dan membuat sistem pencernaan menjadi lebih rileks. Dampaknya adalah tubuh menjadi lebih lambat dalam mencerna makanan. Padahal, semakin lama makanan berada di usus besar maka produksi gas juga akan meningkat. Kondisi ini dapat memicu munculnya kram perut dan berpotensi menimbulkan masalah lainnya juga akibat gas atau asam lambung berlebih.
- Orgasme saat berhubungan intim
Ketika berhubungan intim dan memasuki masa orgasme, vagina dan rahim akan mengalami sensasi berdenyut. Setelahnya, biasanya akan meninggalkan raasa kram perut dan juga sakit pada pinggang. Namun hal ini tidak perlu dikhawatirkan karena merupakan sesuatu yang wajar dan tidak membahayakan.
Meskipun kram perut yang terjadi saat hamil bisa dikatakan sesuatu yang wajar, bukan berarti dapat Bunda sepelekan. Jika kram perut yang dirasakan sangat menyakitkan dan terlalu sering, maka ada baiknya Bunda segera mengonsultasikannya pada dokter untuk menganalisa penyebabnya. Selain itu, jika disertai dengan gejala lainnya, seperti pendarahan pada vagina, demam, muntah, dan sebagainya, segera periksakan diri juga ke dokter. Sebab, bisa jadi kram perut ini merupakan pertanda untuk masalah kesehatan lainnya.