Bisakah Seseorang Alergi Terhadap AC?
Bersin, batuk, dan badan terasa tidak nyaman saat berada di ruang ber-AC. Entah itu AC floor standing, AC sentral yang umum digunakan di gedung, atau AC lainnya. Padahal kamu biasanya tidak masalah dengan udara dingin. Apa mungkin kamu mengalami alergi terhadap AC?
Situs healthline menjelaskan lebih detail mengenail hal tersebut. Menurut situs tersebut, kamu tidak alergi terhadap AC atau udara dingin dari AC melainkan alergi terhadap kualitas udaranya. Hal yang serupa juga disebutkan oleh situs aristair.com yang mengatakan bahwa kamu tidak mengalami alergi terhadap unit AC tetapi pada kontaminan yang bersirkulasi melalui udara AC.
Gejala seseorang yang mengalai masalah ini pada umumnya sama seperti gejala alergi lainnya, yaitu beberapa hal yang telah disebutkan di atas. Selain itu, kamu juga mungkin bisa mengalami gejala yang lebih parah, seperti:
- Demam
- Sulit bernapas
- Mata berair
- Gangguan pencernaan
- Gangguan pernapasan
Kontaminan bisa berbagai jenis dan mungkin salah satunya bersifat alergen untukmu. Beberapa di antaranya yaitu:
- Debu
- Serbuk sari
- Jamur, bakteri, dan virus
- Bulu hewan (protein secretion)
Selain dari 4 hal di atas, pada saat kamu menyalakan AC bisa saja ada kontaminan lain yang ikut bersirkulasi dalam ruangan. Sayangnya, ukurannya yang sangat kecil dan hampir tidak terlihat membuatmu sering tidak menyadarinya. Akibatnya kamu akan menganggap bahwa udara dingin dari AC adalah penyebabnya.
Lalu, bisakah alergi seperti ini dicegah?
Untuk AC yang digunakan pada hunian, masih lebih mudah dalam mengatasinya. Kamu hanya perlu menjaga kebersihan ruang dari kontaminan dan juga mengganti filter AC secara berkala. Pastikan juga untuk menjaga kebersihat AC secara rutin setidaknya 3 bulan sekali.
Sementara untuk kamu yang berada di ruang atau tempat umum, akan lebih sulit karena kamu tidak memiliki kewenangan apapun terkait kebersihan AC maupun ruangan. Agar reaksi atau efek alergi dapat sedikit teratasi, kamu bisa rutin menggunakan masker setiap berada di ruang ber-AC. Hal ini ditujukan agar kontaminan bersifat alergen tersebut tidak masuk ke pernapasanmu dan menimbulkan reaksi alergi. Semoga bermanfaat! (Vita)
