Tips Membeli Sepeda Motor Bekas
Bagi seorang mahasiswa, motor bisa jadi merupakan barang yang harus selalu ada, karena menjadi sarana transportasi yang memudahkan pergerakan mereka dari rumah menuju kampus. Namun demikian, motor bukanlah barang mudah yang bisa dibeli dengan mudahnya, apalagi untuk mahasiswa yang keadaan kantongnya terbatas. Nah, bagi kamu para mahasiswa yang ingin memiliki motor dari hasil uang sendiri, kamu bisa mencoba membeli motor bekas. Selain karena harganya yang lebih rendah, kamu juga bisa mengajukan cicilan sepeda motor bekas agar pembayaran tiap bulannya lebih ringan.
Nah, sebelum mengajukan cicilan, coba cermati tips jitu membeli sepeda motor bekas tanpa harus report ini, yuk!
- Jangan malas mengecek harga pasaran. Meski yang menjual motor ini adalah teman kamu, ada baiknya kamu mengecek dulu harga yang berlaku di pasaran itu seberapa tinggi. Jangan sampai kamu membayar harga yang lebih tinggi dibanding harga pasaran. Inginnya untung, malah jadi buntung. Hii, nggak banget, deh!
- Kelengkapan surat dan mesin. Kamu sudah tahu harga pasarannya, sudah melakukan deal harga dengan penjual, maka yang selanjutnya bisa kamu lakukan adalah mengecek kelengkapan surat dan mesinnya. Pastikan bahwa mesin dan kerangkanya masih original dari pabrikan. Jangan lupa juga melihat nomor mesin motor di STNK, buku hak milik, dan juga surat-surat lainnya.
- Kondisi fisik motor. Periksa kondisi bodi motor (mulus atau tidak) dan juga keberadaan komponen lainnya seperti spion, knalpot, atau stang. Selain itu, jangan lupa juga mengecek bagian speedometer nya untuk melihat seberapa jauh jarak yang sudah ditempuh oleh motor. Sebab, jika jarak tempuhnya sudah lebih dari 20rb kilometer, maka bisa dipastikan bahwa kamu harus segera mengganti spare part lainnya.
- Coba kendarai. Setelah hal-hal di atas sudah kamu periksa, mintalah izin kepada penjual untuk merasakan test ride. Tidak perlu jauh-jauh, cukup di sekitar rumah si penjual saja. Test ride ini cukup penting, sebab kamu bisa mengetahui bagaimana mesin motornya (masih layak atau tidak), dan lain sebagainya.
Nah, semoga tips ini bisa membantu, ya! Selamat mencari motor bekas idaman kamu! (Tr)