Begini Cara Agar Tidak Mudah Infeksi Saat Mengenakan Pembalut

Agar tetap nyaman beraktivitas saat menstruasi, memilih pembalut yang tepat memang perlu dilakukan. Namun demikian, pembalut tidak melulu menjadi penyelamat saat Anda menstruasi. Salah pilih pembalut dan ceroboh saat mengenakannya, ternyata bisa menyebabkan infeksi yang membuat Anda tidak nyaman. Salah satunya adalah iritasi dan juga gatal.

pembalut

Image by Nona from Pixabay

Lantas, apa yang perlu dilakukan agar Anda tidak mudah infeksi saat mengenakan pembalut? Simak caranya!

  1. Ganti pembalut 3-4 kali sehari. Infeksi karena pembalut biasanya disebabkan karena menggunakan pembalut dalam jangka waktu yang lama. Alhasil, area vagina akan menjadi lebih lembap dan menjadi tempat perkembangbiakkan kuman, yang kemudian berujung pada infeksi. Untuk itu, ketika sedang menstruasi, terutama saat darah menstruasi mengalir deras, biasakan untuk mengganti pembalut minimal 3 sampai 4 kali sehari. Jangan menunggu sampai pembalut penuh dulu, ya!
  2. Perhatikan kebersihan vagina. Ketika mengganti pembalut, jangan lupa juga untuk memerhatikan kebersihan vagina juga, ya. Biasakan untuk membersihkan vagina dari arah depan ke belakang, dan juga keringkan setelahnya dengan menggunakan kain lembut. Jika ingin menggunakan sabun, ada baiknya gunakan sabun khusus area kewanitaan dengan pH yang sesuai pH vagina (pH 3.5). Dengan demikian, vagina akan senantiasa bersih dan juga bebas lembap sebelum memakai pembalut.
  3. Gunakan pembalut yang sesuai. Banyaknya pembalut yang beredar di pasaran mungkin akan membuat Anda bingung saat memilihnya. Nah, pilihlah pembalut yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, ketika sedang banyak-banyaknya, gunakan pembalut dengan daya serap tinggi serta memiliki sayap agar tidak tembus. Atau jika sedang mencari pembalut yang tidak membuat iritasi, bisa juga memilih pembalut yang dilengkapi antibakterial untuk melawan pertumbuhan bakteri.
  4. Jeli dalam pemilihan celana dalam. Mengingat pembalut biasanya dilekatkan pada celana dalam, maka materialnya pun perlu diperhatikan. Hindari menggunakan celana dalam yang terlalu ketat hingga membuat area selangkangan mudah infeksi. Sebaliknya, pakailah celana dalam berbahan katun yang menyerap keringat, tidak ketat, serta nyaman dikenakan.

Itulah beberapa hal yang bisa diperhatikan untuk mencegah infeksi saat menggunakan pembalut. Mengingat area vagina sangat sensitif dan juga intim, jaga selalu kebersihannya dan pastikan untuk tetap kering bebas lembap meski sedang menstruasi, ya! Semoga bermanfaat.