Jojo Berhasil Lolos BWF 2019 Setelah Ginting Tumbang
Jojo merupakan satu satunya tunggal putra dari Indonesia yang lolos BWF 2019 setelah tumbangnya Ginting. Harus kandas juga ganda campuran Indonesia. Jonathan Christie atau Jojo dipastikan melaju ke perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Dunia tetapi harus tumbangnya Anthony Ginting. Untuk pertama kalinya Jojo dapat mencapai perempat final di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis BWF, setelah dirinya berhasil mengalahkan Jan O Jorgensen pebulu tangkis asal Denmark pada babak 16 besar, Kamis 22 Agustus 2019.
Hanya Jonathan Christie saja yang merupakan satu satunya tunggal putra Indonesia yang masih tersisa didalam pertandingan di St. Jakobshalle Basel tersebut. Jojo memenangkan dua gim langsung dengan skor 21 – 12, dan 21 – 16. Sepanjang gim pertama, Jojo memimpin jalannya pertandingan meski Jorgensen sempat mengejar dan memperkecil jarak angka dari 8 – 11 hingga 10 -11, tetapi selebihnya Jojo jauh lebih unggul.
Sedangkan pada gim kedua kondisinya berbalik, dimana pemain peringkat keempat dunia ini justru tertinggal jauh bahkan hingga 6 – 11. Tetapi Jojo bangkit dengan membukukan delapan poin secara beruntun sebelum dirinya memastikan kemenangan. Seusai pertandingan Jojo mengatakan jika dirinya sangat bersyukur dapat melaju ke delapan besar di Kejuaraan Dunia untuk pertama kalinya. Tetapi dirinya sangat menyayangkan Anthony yang tidak dapat melaju kelangkah yang selanjutnya.
Jojo mengatakan pada gim pertama dirinya dapat menerapkan strategi dengan tepat sehingga untuk meraih kemenangan tidak menemukan banyak kesulitan. Tetapi Jojo mengaku jika tempo permainan dirinya sedikit turun diawal gim yang kedua. Situasi tersebut dimanfaatkan Jorgensen untuk lebih menekan Jojo diawal babak kedua hingga poin 11. Tetapi setelah lawannya itu berhasil meraih 11 poin, Jojo kembali fokus dan mencari cara untuk bisa fokus kembali supaya bisa balik lagi seperti pada gim pertama, dimana Jojo yang lebih banyak menekan Jorgensen.
Untuk selanjutnya Jojo akan menghadapi pebulu tangkis dari India yaitu Sai Praneeth B yang sebelumnya berhasil mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting yang merupakan pebulu tangkis asal Indonesia juga. Dimana pada saat itu Ginting dikalahkan dengan skor 19 – 21 dan 13 – 21. Supaya dapat menghadapi pemain India tersebut, Jojo mengatakan jika dirinya akan memberikan pukulan yang lebih bervariasi, jadi tidak akan monoton terus terusan menyerang ataupun smes. Pasalnya menurut Jojo, si lawan memiliki pertahanan dan serangan yang bagus. Jojo menganggap jika pebulu tangkis asal India tersebut merupakan pemain yang cerdas sehingga harus diantisipasi pola dan strategi permainannya.
Menurut Jojo memang pemain India terkenal dengan kecerdasannya, oleh karena itu harus diantisipasi. Kemungkinannya pemain India tersebut kecepatannya tidak seperti kecepatan yang dimiliki Anthony Ginting, tetapi dia dapat menyusahkan lawannya dengan pola main dan strategi yang dimilikinya.
Sementara itu telah terhentinya langkah tunggal putra unggulan keenam Anthony Sinisuka Ginting untuk bisa lolos ke babak 16 besar Kejuraan Dunia Bulu Tangkis BWF 2019, setelah Ginting gagal mengatasi permainan pebulu tangkis dari India Sai Praneeth B. Ginting yang bertanding di Lapangan 1 St. Jakobshalle Basel, Swiss, Kamis 22 Agustus 2019, sore waktu setempat, menempati peringkat kedelapan dunia. Setelah dirinya dikalahkan Praneeth dalam dua gim langsung dengan skor 19 – 21 dan 13 – 21.
Menurut berita olahraga, dalam waktu yang bersamaan juga gagal melangkah ke babak berikutnya ganda campuran Praveen Jordan dan Melati daeva Oktavianti.