Tips Perawatan Piston Motor Agar Awet
Salah satu bagian dari mesin sepeda motor yang paling adalah piston. Piston Sepeda Motor dapat dikatakan sebagai jantungnya dari sebuah motor. Piston sendiri memiliki tugas dalam proses pembakaran bahan bakar dan udara menjadi energi mekanik. Oleh karena itu peran piston ini sangatlah penting dalam performa sebuah sepeda motor.
- Piston yang baik haruslah memiliki kriteria sebagai berikut :
- Memiliki berat yang ringan
- Tahan terhadap suhu panas yang tinggi
- Mampu menghantarkan panas dengan baik
- Tidak mudah atau tidak dapat memuai
- Tahan terhadap gesekan yang dapat menyebabkan kehausan
Karena piston letaknya didalam silinder (tempat proses pembakaran terjadi) hal ini menjadi sangat sulit untuk perawatannya. Namun sebenarnya ada beberapa tips merawat piston yang dapat dilakukan agar membuat piston menjadi tetap awet.
Oli merupakan hal terpenting dalam menjaga piston tetap awet. Lakukan pergantian oli secara periodik dan teratur. Bila motor sudah cukup tua sebaiknya periode pergantian oli dilakukan lebih sering karena biasanya akan banyak terdapat serbuk halus hasil dari gesekan dalam mesin atau yang disebut bram.
Pilihlah bahan bakar yang memiliki kadar oktan yang lebih tinggi. Dengan perkembangan sepeda motor saat ini, banyak produsen motor yang memperhatikan akan motor yang ramah lingkungan dan kompresi yang lebh besar. Dengan kompresi lebih besar sekitar 10,5:1 maka bahan bakar yang cocok adalah yang memiliki kadar oktan 94 atau bisa gunakan pertamax. Pengunaan bensin seperti premium yang memiliki kadar timbal tidak baik untuk timbal, apabila timbal ikut terbakar maka akan membuat kerak pada piston.
Filter udara menjadi penting dalam menjadi piston tetap awet. Filter udara disini berfungsi menyaring kotoran dan debu dari udara sehingga tidak masuk kedalam pembakaran mesin.
Jangan langsung membuka atau menurun knalpot pada saat motor baru mati. Pada saat membuka knalpot maka suhu panas pada ruang mesin akan secara drastis akan turun sehingga dapat membuat piston dan bagian lainnya pada mesin kehilangan panas dengan tiba – tiba. Hal ini dapat membuat piston menjadi tidak awet.
Itulah beberapa tips yang dapat dilakukan agar membuat piston menjadi lebih awet. Tentunya dengan kinerja piston yang baik akan membuat motor pada performa maksimalnya sehingga tarikan motorpun menjadi tetap ringan.
