4 Tujuan Load Bank yang Perlu Anda Ketahui
Pernah dengar load bank? Bagi Anda yang memiliki genset, mungkin sering sewa load bank untuk kebutuhan perawatan mesin. Yup, load bank memang identik dengan perawatan mesin genset, terutama untuk pengetesan. Namun sebenarnya cukup banyak tujuan lain dari load bank.
Load bank adalah sebuah perangkat yang bisa mengembangkan sebuah beban listrik, berlaku beban ke sumber daya listrik dan mengubah atau menghilangkan output daya yang dihasilkan oleh sumber. Tujuannya meniru beban operasional suatu sumber daya yang biasa terlihat dalam sebuah aplikasi. Jadi bisa dikatakan load bank merupakan perangkat sistematis mandiri yang mencakup unsur-unsur beban dengan kontrol dan aksesori perangkat yang diperlukan untuk beroperasi.
Ada beberapa tujuan dari load bank yang perlu Anda ketahui. Apa saja? Berikut ulasannya.
Load bank untuk pemindah beban
Di suatu instalasi tertentu, load bank diperlukan sebagai media pemindah beban. Di instalasi crane, load bank digunakan sebagai pengalih beban untuk menghindari efek overspeed pada genset akibat beban kejut yang hilang mendadak. Jadi dengan menggunakan load bank, beban crane yang hilang tersebut langsung dipindahkan ke unit load bank, sehingga kondisi genset akan tetap stabil.
Load bank untuk mengetes mesin genset, gas engine, dan mesin turbin
Biasanya load bank akan mengetes mesin- mesin tersebut jika telah beroperasi lebih dari 14.000 jam. Tujuannya untuk mengetahui berapa banyak prosentase penurunan kemampuan suatu mesin. Indikasi tersebut dapat digunakan sebagai acuan untuk service atau overhaul, jadi performa mesin bisa mencapai kondisi aman.
Load bank untuk mengetes system battery dan UPS
Load bank memiliki fungsi sebagai alat penguji kemampuan battery dan juga sebagai media discharge pada battery
Load bank untuk synchronizing test
Load bank ini ternyata juga berguna untuk synchronizing test. Jadi dalam proses synchronizing test, load bank berperan sebagai simulator. Sebelum proses synchronizing berjalan dengan baik, diperlukan setting dan testing menggunakan load bank. Jadi ketika proses tersebut dilakukan, tidak akan mengganggu kondisi instalasi kelistrikan yang sedang berjalan.
